Kamis, 11 Juni 2015

Kenali Gejala Kanker Serviks & Cara Mengobatinya


Kanker serviks yang mengancam jaringan serviks sangat membahayakan kesehatan para kaum perempuan. Pasien yang dengan keluhan kanker serviks sulit disembuhkan karena penyakit ini baru ditemukan pada saat sel kanker sudah menyebar luas. Kepedulian akan kesehatan organ reproduksi ialah salah satu kunci untuk mengurangi resiko terjadinya kanker serviks.

Penyebab utama dari timbulnya kanker serviks yaitu karena adanya HPV, yaitu sebuah virus yang menetap sehingga akan menginfeksi bagian serviks. Walaupun pada sebagian yang terkena infeksi HPV akan sembuh dengan sendirinya karena kekebalan tubuh sedangkan pada sebagiannya lagi akan menetap dan akan meningkatnya risiko terjadinya kanker serviks.

Kanker Serviks

Ada beberapa tipe kanker serviks. Akan tetapi tipe kanker serviks yang paling umum yaitu tipe squamous cell carcinoma atau SCC yang mencapai 80 sampai 85% dari seluruh kasus terjadinya kanker serviks. Penyebab utama terjadinya penyakit ini yaitu Human Papilloma Virus. Beberapa tipe kanker serviks lainnya yaitu adenocarcinoma, dan juga adenosquamos, serta small cell carcinoma, melanoma dan lymphoma. Beberapa jenis kanker serviks yang sudah ditersebutkan tersebut ialah kanker serviks jenis langka yang tidak berkaitan dengan HPV.

Gejala kanker serviks tahap dini tidak akan terlihat. Hanya saja beberapa kondisi mereka yang menderitanya akan mengalami perubahan seperti akan terjadi pendarahan, sakit punggung diluar masa haid, kemudian sakit pada saat buang air kecil yang ditandai dengan air seni yang berwarna keruh.

Selanjutnya dengan konstipasi serta kembung pada saat keadaan perut kosong. Kemudian kaum perempuan dengan masalah infeksi HPV akan mengalami rasa nyeri saat melakukan hubungan badan. Tanda yang paling sering timbul yaitu terjadi keputihan yang abnormal. Beberapa kondisi seperti kaki yang bengkak dan kebocoran urin dapat menjadi pertanda dari terjadinya kanker serviks.

Pemeriksaan kesehatan yang ada hubungannya dengan kanker serviks dapat dilakukan, dengan melakukan pap smear untuk mengetahui kondisi sel serviks dalam tubuh seseorang. Kondisi ini sekaligus dapat menjadi pencegahan dini pada terjadinya kanker serviks. Jika hasil pap smear ditemukan tidak normal maka pemeriksaan dan pengobatan dini akan membantu Anda untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit kanker serviks.

Pap smear ialah sebuah cara yang mampu untuk mengidentifikasi carcinoma in situ pada serviks. Kaum perempuan direkomendasikan untuk melakukan pap smear sekurang-kurangnya setahun sekali dari awal mereka melakukan hubungan intim dengan pasangan. CIN tidak akan tumbuh pada tubuhn mereka yang mengalami infeksi HPV dalam tubuhnya dan tidak semua kaum perempuan akan memiliki CIN kanker serviks. Hal terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang mampu menyembuhkan infeksi HPV dengan sendirinya.

Sebenarnya ada obat yang dapat mencegah kanker ini yaitu crystalx, untuk lebih banyak mengetahui apa khasiat dari crystalx kunjungilah http://crystalx.net 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar